7 Ciri-Ciri Orang yang Meninggal dalam Keadaan Husnul Khatimah, No 5 adalah Orang yang Sangat Mulia

Photo Author
- Minggu, 5 Mei 2024 | 11:31 WIB
Ilustrasi Perjalanan Orang yang Meninggal dalam Keadaan husnul Khotimah ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: @el_mdynii_1810/Instagram))
Ilustrasi Perjalanan Orang yang Meninggal dalam Keadaan husnul Khotimah ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: @el_mdynii_1810/Instagram))

GENMUSLIM.id – Akhir yang husnul khotimah adalah hal yang diharapkan oleh setiap muslim yang ingin masuk surga.

Orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah dijanjikan masuk surga oleh Allah SWT.

Siapa saja yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah pada dasarnya adalah rahasia Allah.

Namun, ada 7 ciri-ciri orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah yang dapat kita ketahui.

  1. Sempat mengucapkan “La ilaha illallah”

Orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah adalah orang yang sempat mengucapkan “La ilaha illallah” sesaat sebelum nyawanya dicabut.

Baca Juga: Ingin Punya Hati yang Bersih? Berikut 6 Cara Merawat Hati yang Sehat Agar Terhindar dari Penyakit Hati

Dikatakan orang yang semasa hidupnya berakhlak buruk dan memiliki hati yang busuk, di ujung nyawanya tidak bisa mengucapkan kalimat ini.

Orang yang mampu mengucapkan kalimat “La ilaha illallah” adalah orang yang semasa hidupnya berbuat kebajikan atau ahli beribadah sampai akhir hayatnya.

Seorang pendosa bisa saja mengucap kalimat ini di ujung nyawanya ketika dia sudah bertobat dan tobatnya diterima oleh Allah SWT.

Diterima atau tidaknya tobat seseorang atau ibadah seseorang juga merupakan rahasia Allah SWT.

  1. Meninggal di Hari Jumat

Ciri yang kedua orang meninggal dalam keadaan husnul khotimah adalah orang yang meninggal pada hari Jumat.

Baca Juga: Buya Yahya sebut 6 Dosa yang Bikin Sholat Tidak Diterima Selama 40 Hari oleh Allah SWT, No 3 Paling Ngerih!

Jumat adalah hari yang suci dalam agama Islam. Dikatakan barang siapa yang meninggal pada hari Jumat maka dia tergolong dalam orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah.

  1. Meninggal di medan perang

Selanjutnya adalah orang yang meninggal dalam medan perang. Orang yang meninggal dalam medan perang disebut sebagai mati syahid.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: youtube Epic Islamic History

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X