Refleksi Diri, Pesan Cinta dari Ustadz Salim A Fiillah untuk Pemilih Presiden R1 2024 Hingga 2029

Photo Author
- Rabu, 14 Februari 2024 | 21:10 WIB
Ilustrasi Pesan dari Ustadz Salim A Fiillah untuk Pemilih Presiden RI (Gebmuslim.id/dok: Pixebay)
Ilustrasi Pesan dari Ustadz Salim A Fiillah untuk Pemilih Presiden RI (Gebmuslim.id/dok: Pixebay)

GENMUSLIM.id – Pesta demokrasi telah dirayakan oleh masyarakat Indonesia pada Rabu 14 Februari 2024, dan untuk mencari pemimpin terbaik untuk negri, kita harus menjadi pemilih presiden RI yang bijak dalam memilih.

Dan untuk siapapun yang akan terpilih menjadi pemimpin untuk negeri, itu semua telah menjadi ketetapan-Nya, dan kita harus menjadi pemilih presiden RI yang cinta akan damai, tidak boleh ada perpecahan diantara kita.

Oleh karenanya, ada sebuah pesan cinta yang disampaikan oleh Ustadz Salim A Fiillah kepada pemilih presiden RI yang diunggahnya pada postingan instagram miliknya.

Baca Juga: Prabowo Gibran Tanggapi Hasil Hitung Cepat Pilpres 2024 di Istora Senayan Jakarta, Gibran: Tidak Menyangka

Dilansir genmuslim pada postingan akun instagram @salimafillah pada Rabu, 14 Februari 2024, Bahwa kata Ustadz Salim A Fiillah, siapapun yang akan menjadi pemimpin untuk negeri, maka itu sudah menjadi takdir terbaik dari Allah.

Dan sebagai warga Indonesia yang baik, kita harus menjadi pemilih presiden RI yang bijak.

Sehingga, dalam hal ini beliau menyampaikan pesan cinta khusus untuk pemilih presiden RI.

Diantaranya mencakup 4 pesan, yaitu:

Pertama, niatkan memilih sebagai ibadah, untuk mengubah kondisi bangsa dan Negara menuju kearah yang lebih baik.

Artinya, dalam memilih calon pemimpin jangan hanya suka atau ikut-ikutan dengan orang lain.

Tapi, memilih calon pemimpin harus berdasarkan niat untuk beribadah kepada Allah.

Dengan harapan, calon pemimpin yang kita pilih adalah calon yang sudah kita pertimbangkan dengan kriteria pemimpin terbaik yang bisa membawa perubahan untuk negeri.

Baca Juga: Melalui Parenting Persiapkan Diri Menjemput Jodoh Idaman Untuk Masa Depan Yang Bahagia Menurut Pandangan Islam

Kedua, pilihlah dengan hati nurani dan akal sehat, mana yang sekiranya terbaik, atau yang keburukannya paling sedikit.

Dalam memilih calon pemimpin, kita tidak boleh asal memilih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mawar Apriliyani

Sumber: Instagram @salimafillah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X