GENMUSLIM.id – Rasa malu dalam Islam sangatlah dijunjung tinggi, karena rasa malu selalu disandingkan dengan keimanan seseorang.
Sebagai seorang muslim sudah seharusnya mengetahui makna dari rasa malu itu sendiri.
Hal ini bertujuan agar tidak ada kesalahan dalam menempatkan rasa malu dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti yang tercantum dalam Hadits Rasulullah:
“Iman dan malu merupakan pasangan dalam segala situasi dan kondisi. Apabila rasa malu sudah tidak ada, maka iman pun sirna”. (HR. Al-Hakim)
Baca Juga: Cara Menjemput Jodoh Dengan Baik Dan Benar Menurut Islam Dengan Amalan 5S Dari Ustadz Handy Bonny
Berdasarkan hadits di atas, bahwa iman selalu berkolerasi dengan rasa malu, dan itu menandakan bahwa malu itu merupakan bukti dari ketaqwaan seorang hamba kepada Allah Swt.
Namun dalam implementasi sehari-harinya, seringkali kita keliru menempatkan rasa malu.
Contohnya, seperti malu apabila kita harus berbicara di depan umum, dan malu apabila berpakaian sederhana, padahal menempatkan rasa malu tidaklah demikian.
Berikut ini makna dari rasa malu terbagi menjadi 3 macam :
Pertama, rasa malu kepada Allah.
Rasa malu kepada Allah adalah puncak tertinggi dari keimanan seorang hamba.
Karena jika sudah ada rasa malu di dalam dirinya, maka ia akan dijaga oleh Allah dari perkara kebaikan, dan akan dijauhkan dalam perkara keburukan.
Baca Juga: Tebar Janji Manis ke Rakyat Jelang Pemilu 2024, Begini Islam Memandang Hal Tersebut, Yuk Kepoin!