Berkaca Dari Kecelakaan Kereta di Cicalengka: Islam Mengajarkan Pentingnya Doa Sebagai Tameng Keselamatan, Berikut Adalah Doa Sebelum Berkendara

Photo Author
- Sabtu, 6 Januari 2024 | 20:00 WIB
Kecelakaan Kereta di Cicalengka Menyadarkan Umat Islam Pentingnya Doa Berkendara (GENMUSLIM.id / Dok: Spesial)
Kecelakaan Kereta di Cicalengka Menyadarkan Umat Islam Pentingnya Doa Berkendara (GENMUSLIM.id / Dok: Spesial)

GENMUSLIM.id – Kecelakaan kereta di Cicalengka memberi kita pelajaran berharga tentang ujian hidup dan dalam islam, perlunya melindungi diri dalam setiap perjalanan melalui doa berkendara.

Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Sabtu, 6 Januari 2024, Berkaca dari Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Dalam Islam, doa berkendara dianggap sebagai perisai pelindung yang  melindungi setiap individu selama perjalanan.

Artikel ini menjelaskan pentingnya doa berkendara sebelum melakukan perjalanan dan memperkenalkan beberapa doa yang dianjurkan dalam agama Islam.

Baca Juga: Jangan Sampai Salah Pilih Presiden! Berikut Doa yang Membimbing Pemilihan Pemimpin yang Terbaik bagi Kesejahteraan Negeri

Pentingnya Doa Dalam Islam

Islam mengajarkan bahwa setiap tindakan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk perjalanan, harus diawali dengan doa berkendara.

Doa bukan sekedar daftar kata-kata, tapi juga ungkapan tawakal (kepercayaan penuh kepada Allah) dan pengakuan akan keterbatasan manusia.

Sebelum melakukan perjalanan membaca Doa berkendara berarti menyadari bahwa keselamatan datangnya hanya dari Allah.

“Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkan.” (QS. Al-Mulk : 15)

Baca Juga: Jejak Doa Nabi Ibrahim: Doa Agar Indonesia Menjadi Negeri Yang Penuh Kedamaian, Mari Kita Amalkan Untuk Negeri Tercinta

Doa Berkendara Sebelum Berpergian

اَلْحَمْدُ للهِ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلبُونَاَلْحَمْدُ للهِ اَلْحَمْدُ للهِ اَلْحَمْدُ للهِ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُسُبْحَانَكَ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِيْ فَاغْفِرْلِيْ فَإِنَّهُ لاَيَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

Alhamdulillah subhanalladzi sakhkhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinina wa inna ila rabbina lamunqalibun.

Artinya: "Segala puji bagi Allah, Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua (kendaraan) ini bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya hanya kepada Tuhan kami lah kami akan kembali."

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mawar Apriliyani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X