GENMUSLIM.id – Pemberian stimulasi fisik kepada anak adalah hal yang sangat penting dalam proses pengasuhan anak.
Pengasuhan anak adalah tanggung jawab utama orang tua dan sering menjadi fokus utama dalam pembahasan parenting.
Orang tua berusaha belajar dan mencari pola pengasuhan yang sesuai dengan karakter anak-anak mereka.
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Senin, 23 Oktober 2023 dalam perspektif Islam, Nabi adalah contoh teladan yang sering menunjukkan bagaimana ia menjalin hubungan yang baik dengan cucu-cucunya.
Nabi Muhammad selalu mendorong umat Islam untuk mencintai, mengasuh, dan merawat anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang. Beliau sendiri sering menunjukkan contohnya langsung dalam tindakan.
Salah satu hadis mencatat bahwa Nabi Muhammad pernah mencium Hasan, cucunya. Ketika seorang sahabat lainnya mengaku tidak pernah mencium anak-anaknya,
Nabi Muhammad Saw mengingatkan, "Barangsiapa yang tidak menyayangi, ia tidak akan disayangi." Dalam kata lain, Nabi menyampaikan pentingnya kasih sayang dalam hubungan orang tua dan anak.
Dalam hadis lain, Nabi Muhammad juga menggendong cucunya, Hasan, dan menyatakan cintanya padanya. Beliau tidak ragu-ragu untuk menunjukkan kasih sayangnya kepada cucunya, meskipun beliau adalah seorang pemimpin besar.
Bahkan, ada cerita ketika Nabi turun dari mimbar saat sedang memberikan khutbah hanya karena melihat cucunya, Hasan dan Husein, jatuh. Nabi juga bersujud lama karena cucunya naik di punggungnya.
Baca Juga: 12 Panduan Mendidik Anak Secara Islami Sejak Mereka Masih Bayi Sesuai Sunnah Nabi
Semua tindakan ini menggambarkan bagaimana Nabi menganjurkan orang tua untuk memberikan stimulasi fisik kepada anak-anak mereka sebagai bentuk kasih sayang.
Mencium dan mendekati anak-anak adalah tindakan yang mendukung perkembangan anak dan menciptakan hubungan yang kuat antara orang tua dan anak.
Manfaat dari stimulasi fisik ini sangat signifikan. Penelitian menunjukkan bahwa pelukan dan ciuman dapat meningkatkan produksi hormon endorfin dan oksitosin, yang membantu anak merasa lebih tenang dalam menghadapi situasi sulit.
