GENMUSLIM.id- Fethullah Gulen adalah seorang sarjana Islam dan guru asal Turki, dengan kisah gerakan mahasiswa yang dirintisnya pada tahun 1960-an yang berdampak pada kegiatan pendidikan Islam di Turki.
Gerakan yang juga dikenal sebagai gerakan Gulen ini menjadi kisah yang dikenal tidak hanya di Turki tetapi juga di banyak negara di dunia, berpusat pada aktivitas yang berada di sekolah, lembaga pengajaran swasta, dan kegiatan sosial.
Dari berbagai kisah, di antara gagasan Gulen yang terkenal di Turki adalah penekanannya pada dialog budaya, toleransi, pendidikan, modernisme, keterbukaan pikiran, dan keadilan sosial.
Gulen menekankan bahwa dengan memurnikan jiwa manusia, mereka akan memiliki kesadaran dan pemahaman yang diperlukan untuk dunia yang damai.
Baca Juga: Hindari Depresi Saat Menganggur Dengan Ikuti 4 Cara Menjaga Kesehatan Mental Berikut Ini Yuk
Oleh karena itu, kegiatan gerakan sebagian besar difokuskan pada pendidikan, kesehatan, tanggung jawab sosial, dan kerja masyarakat sipil.
Terdapat kisah yang cukup menarik mengenai hidup Gulen ini, salah satunya ketika dirinya diberangkatkan Haji oleh pemerintahan.
Kala itu (1968 M) dia yang sedang mengajar di salah satu sekolah tepatnya yang berada di al-Kastana’.
Sesuatu yang mengejutkan ketika terdapat salah satu muridnya yang menanyakan terkait haji, murid itu bertanya: “Apakah engkau ingin pergi haji wahai ustadz?”
Pertanyaan itu sontak membuat mata Gulen berkaca, disebabkan kerinduan dan keinginannya yang kuat untuk pergi berhaji.
Gulen menjawab, “Siapakah aku, agar aku mendapat kehormatan haji?”.
Pertanyaan muridnya itu terus terngiang-ngiang di kepala Gulen , seakan memanggil-manggil dengan terus-menerus.
Isak tangisnya merindukan Mekkah terus bergulir, sampai-sampai dirinya tenggelam dalam kerinduan yang begitu mendalam, yang membuat hatinya terasa sesak.