Kisah Inspiratif: Al Khansa binti Amru, Ibu Para Syuhada yang Dipuji Nabi Sebab Syair yang Indah

Photo Author
- Rabu, 2 Agustus 2023 | 18:40 WIB
Ilustrasi Al Khansa binti Amru, Ibu para Syuhada dan Ahli Syair ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Pinterest))
Ilustrasi Al Khansa binti Amru, Ibu para Syuhada dan Ahli Syair ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Pinterest))

Keempat putranya tewas dalam Perang Qadisiyah, pertempuran pasukan muslim dengan Persia.

Sebelum perang  dimulai, terjadi pertengkaran sengit di rumah Al Khansa binti Amru, keempat putranya berjuang untuk mendapatkan kesempatan berpartisipasi dalam perang melawan tentara Persia. 

Mereka juga berdebat dan saling menunjuk tentang siapa yang harus tinggal di rumah bersama ibu mereka.

Baca Juga: Kumpulan Doa Pembuka Rezeki dari Segala Penjuru, Amalkan Setiap Hari dan Rasakan Manfaatnya!

Keempatnya memiliki keinginan kuat untuk melawan musuh, Al Khansa binti Amru yang mendengar pertengkaran itu langsung mengumpulkan seluruh anaknya.

"Wahai anak-anakku, kamu menerima iman ini tanpa paksaan dan berpindah agama dengan kemauanmu sendiri. Dari Allah, yang tidak memiliki Tuhan selain Dia. Sesungguhnya, kamu adalah putra dari satu laki-laki dan satu perempuan," katanya. 

Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia tidak boleh mengkhianati ayah dari empat anaknya, tidak menghormati paman mereka atau menodai dahi keluarganya.

"Ketika kamu melihat perang di jalan-Nya, singsingkan lengan bajumu dan pergilah. Pergilah ke garis depan, kamu pasti akan mendapat balasan di akhirat, khususnya tanah keabadian." 

Baca Juga: Nama Bakal Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo Sudah Ada, Siapa kah Dia? Baca Selengkapnya disini!

Ia pun memberikan izin kepada keempat anaknya untuk ikut jihad, "Kamu pergi dan berjuang sampai para martir membawamu." 

Keempatnya  bergegas ke medan perang, mereka saling berperang melawan musuh Allah dan berhasil membunuh banyak pasukan Persia. 

Akhirnya para martir datang dan membawa kabar, Al Khansa binti Amru juga mendengar tentang kesyahidan keempat anaknya. 

Tidak ada air mata yang jatuh dari matanya, tetapi pancaran rasa terima kasih, dan dia berkata, "Alhamdulillah, yang telah memuliakanku dengan syahidnya putra-putraku. Semoga Allah, segera menjemputku dan mempertemukan aku dengan mereka dalam naungan rahmat-Nya di Firdaus-Nya yang luas."

Doanya untuk penyatuan kembali dengan keempat putranya yang mati syahid datang, ia wafat pada awal kekhalifahan Ustman bin Affan RA, tepatnya tahun 24 Hijriah. ***

Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Buku 36 Perempuan Mulia Disekitar Rasulullah SAW karya Muham

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X