GENMUSLIM.id - Cerpen ini menceritakan kisah inspiratif pada tokoh muslimah bernama Aisyah dalam menggapai impiannya.
Aisyah tidak ingin impiannya hanya menjadi bunga tidur semata, ia ingin menjadi muslimah yang inspiratif dalam cerpen ini.
Bagaimana kisah Aisyah selengkapnya? Temukan dalam cerpen muslimah inspiratif berikut ini.
Setiap pulang dari kampus adalah saat bagi Aisyah untuk mengevaluasi kegiatannya seharian ini. gadis berjilbab itu terus memikirkan apa yang telah dilakukannya sejak matahari terbit hingga sang senja muncul.
Saat menatap senja, Aisyah selalu tersenyum. Saat malam akan tiba dan matahari beristirahat, maka pada saat itulah ia pun harus beristirahat.
Membiarkan apapun yang terjadi hari ini, entah masalahnya atau kesedihannya, redup bersama dengan senja.
Baca Juga: Puisi Seringai Tajam Dari Dunia: Berisi Tentang Tokoh dan Kehidupan yang Kadang Tak Ramah
Aisyah selalu berusaha meninggalkan kesedihan, masalah, bahkan semua hal yang tak menyenangkan di ujung hari. Setiap memulai hari baru, akan ada masalah baru, jadi tak perlu menimbun masalah setiap harinya.
Tidak langsung pulang ke kontrakan, Aisyah memilih untuk mampir terlebih dulu ke masjid yang berjarak 300 meter dari tempat tinggalnya.
Hari ini terasa cukup berat. Ada kuis dadakan dari dosennya yang membuatnya kelabakan karena tak belajar. Padahal ia sudah berjanji pada diri sendiri bahwa semester ini nilainya harus naik dari semester sebelumnya.
Kuis dadakan tiba-tiba membuatnya pasti mengalami penurunan poin. Sudah pasti ia harus lebih berusaha saat ujian nanti. Dosennya ini memang memberikan bobot yang cukup berat untuk kuis-kuis dadakan.
“35% poin nilai,” kata Aisyah saat sudah duduk di sajadah, menunggu waktu magrib untuk salat berjamaah.
Baca Juga: Cerpen Psikologi Kriminal Bagian 3: Kejahatan Muncul Karena Kebaikan yang Selalu Diabaikan