"Dan salah satu apresiasi kita dalam menghargai jasa-jasa petani yaitu dengan selalu menghabiskan makanan kita dan tidak membuangnya. Itulah alasan ayah tak suka melihat orang menyisakan makanan."
"Menurut ayah, orang yang menyisakan makanan merupakan orang yang tak tau diri. Sudah enak tinggal makan tanpa bersusah payah menghasilkan beras, eh malah dibuangnya beras yang untuk menghasilkannya itu melalui proses panjang nan susah.”, Aku menghela nafas sebentar.
Aku menatap mata Arta yang tepat diseberangku. “Dan alasanku memarahimu karena membuang nasi dan menangis ketika mendengar perkataanmu, itu semua karena aku teringat cerita Ibu tentang Ayah yang baru saja kuceritakan tadi."
"Aku tak akan pernah rela melihat siapapun menyisakan makanan dan membuangnya. Hal itu sama saja dengan kita tak menghargai jerih payah petani."
Baca Juga: Mengupas Psikologi Anak: Mengapa Anak Suka Berbohong dan Bagaimana Orang Tua Menanggapinya?
"Ya, kamu memang sudah membelinya seperti yang kamu katakana tadi pagi."
"Tapi ayolah, bukankah uang yang kita keluarkan tidak sebanding dengan lelah mereka? Lebih sulit manakah menghabiskan makanan kita dengan sulitnya petani menghasilkan beras untuk kita?"
"Oleh karena itu Arta, aku memohon kepadamu, bukan hanya Arta, tapi semua yang ada disini, mari kita hargai perjuangan petani dalam menghasilkan beras dengan selalu menghabiskan makanan kita.”, Aku menghela napas menutup ceritaku.
Air mataku sudah kering, suaraku sudah tidak parau lagi, aku sudah tidak menangis. Namun keadaan sekarang menjadi terbalik seratus delapan puluh derajat.
Semua orang pada makrab kali ini menunduk, menutup muka, dan menangis, termasuk Arta. Aku bisa mendengar isakannya. Bahkan bajunya sampai basah kuyup karena air matanya Nampaknya ia tak main-main, dia benar-benar menyesali perbuatannya.***
Bagaimana kelanjutan kisah Oryza Sativa? Simak selengkapnya hanya di artikel "Cerbung Parenting: Yang Tak Sebanding dengan Arta" Episode selanjutnya!
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.
