Mengusik ruang hampaku
Semua sudah kau tinggalkan
Tapi ingatanku enggan berganti
Karena perpisahan bukan antara hidup dan mati
Di saat kau lupa pulang itu adalah perpisahan yang sesungguhnya
Sungguh hanya Tuhan tempat kembali yang terbaik
Baca Juga: Menggali Makna Merdeka Bangsa Indonesia Dimulai Dari Karya Puisi, Bagaimana Kondisi Negeri Ini?
-Selamat Datang, Bahagia
Seperti menemukan yang dari dulu ada
Kau yang selalu dekat walau ku abai
Tapi kini kau melekat dalam jiwa
Menyatu dengan darah
Di balik sikap acuh tak acuhmu
Kau masih memperhatikanku
Masih mengingat inginku