GENMUSLIM.id - Ayah Bunda yang dihadapkan dengan pilihan antara susu kedelai dan susu sapi untuk perkembangan anak, apakah menjadi hal sulit?
Terutama jika anak menunjukkan gejala alergi setelah mengkonsumsi susu sapi, susu kedelai seringkali menjadi opsi yang dipertimbangkan.
Susu kedelai, yang berasal dari biji kedelai, telah dikenal sebagai alternatif populer dari susu sapi.
Menurut Verry Well Family, American Academy of Pediatrics telah mengkonfirmasi keamanan konsumsi susu formula berbasis kedelai untuk bayi, dengan nutrisi yang setara dengan susu sapi.
Baca Juga: Cerbung Inspiratif Menuju Pernikahan Impian: Melampaui Aral Menuju Adiwarna Hakiki, Bagian 2
Namun, perlu diingat untuk membedakan antara susu kedelai untuk orang dewasa dan susu kedelai khusus untuk bayi.
Formula bayi dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, sedangkan susu kedelai untuk orang dewasa umumnya diemulsi dengan air dan kadang-kadang ditambahkan minyak sayur.
Susu ini mungkin kurang cocok untuk sistem pencernaan bayi yang masih sensitif.
Saat mempertimbangkan antara susu kedelai dan susu sapi sebagai sumber nutrisi untuk anak, susu kedelai muncul sebagai alternatif yang penting.
Terutama bagi Bunda yang tidak dapat memberikan ASI atau membutuhkan tambahan nutrisi.
Oleh karena itu, dokter menerangkan beberapa kondisi khusus pada bayi yang disarankan untuk mengkonsumsi susu kedelai, diantaranya:
Baca Juga: Pernah Dengar Kalimat 'Menikah Menyempurnakan Separuh Agama'? Ternyata Ini Loh Makna Sebenarnya!
Bayi dengan Galaktosemia
Menurut penelitian dari National Organization for Rare Disorders, galaktosemia adalah kondisi genetik langka dimana bayi tidak dapat mencerna galaktosa, gula kompleks yang ditemukan dalam susu.