Namun seiring berjalannya waktu saat ia sudah beranjak dewasa, Halima mengerti bahwa kewajiban haji merupakan bagi umat muslim yang mampu.
Setelah ia mulai memahami makna haji, Halima semakin bersemangat untuk menabung agar bisa segera naik haji.
Ia juga mengaku tidak pernah menargetkan nominal uang yang harus Halima tabung.
Hingga pada tahun 2020 dimana tahun itu adalah momen ia seharusnya naik haji, namun karena adanya covid-19 keberangkatan naik haji dibatalkan.
Dan akhirnya pada tahun ini, Halima beserta mama dan keluarganya dapat menunaikan haji.
Halima mengaku saat berangkat haji, ia sudah menyiapkan bekal yang cukup beserta keperluannya.
Sehingga ia bisa membiayai dirinya sendiri tanpa harus meminta kepada orang tuanya.
Pesan yang dapat diambil dari kisah inspiratif Hakima Alfina yakni jika kalian ingin segera naik haji maka segerakanlah menabung sedini mungkin.
Dan yang paling penting adalah menyiapkan bekal ilmu dan fisik agar bisa menjalankan ibadah di tanah suci dengan baik. ***
