GENMUSLIM.id - Perbedaan antara anak yang diberi ASI dan susu formula seringkali tidak terabaikan begitu saja.
Padahal, ASI dan susu formula memiliki perbedaan yang signifikan, dan setiap keputusan mengenai pemberian nutrisi pada bayi menjadi pilihan pribadi bagi setiap orang tua.
Para pakar kesehatan umumnya menyarankan bahwa ASI adalah pilihan nutrisi terbaik untuk bayi, tetapi tidak semua wanita dapat menyusui.
Keputusan untuk menyusui atau memberikan susu formula biasanya didasarkan pada kenyamanan, gaya hidup, dan situasi medis tertentu.
Bagi Bunda yang tidak dapat menyusui atau memilih untuk tidak melakukannya, susu formula merupakan alternatif yang sehat, memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang.
Namun menyusui memberikan pengalaman luar biasa bagi ibu dan bayi, menyediakan nutrisi ideal dan ikatan khusus yang diinginkan oleh banyak ibu.
Organisasi kesehatan seperti AAP, AMA, dan WHO merekomendasikan menyusui sebagai pilihan terbaik untuk bayi.
Selain memberikan kekebalan terhadap infeksi dan mencegah alergi, menyusui juga melindungi bayi dari sejumlah kondisi kronis.
Disarankan agar bayi disusui secara eksklusif selama 6 bulan pertama, dan pemberian ASI dianjurkan hingga minimal 12 bulan atau lebih.
ASI memiliki komposisi nutrisi yang tepat untuk mendukung pertumbuhan bayi, termasuk protein, karbohidrat, lemak, kalsium, dan antibodi alami yang melawan penyakit.
ASI juga lebih mudah dicerna, mengurangi risiko sembelit dan kembung pada bayi.
Selain itu, menyusui dapat menurunkan risiko sindrom kematian bayi mendadak dan meningkatkan kecerdasan anak.