Kompres ini kemudian ditempatkan di dahi atau tubuh anak untuk membantu menurunkan suhu tubuh.
Namun, penggunaan bawang merah sebagai cara tradisional untuk atasi demam pada anak sebagian besar dapat dikategorikan sebagai mitos.
Meskipun bawang merah memiliki beberapa kandungan nutrisi dan senyawa yang bermanfaat, klaim bahwa bawang merah secara khusus dapat secara signifikan meredakan demam belum sepenuhnya didukung oleh bukti ilmiah yang kuat.
Bawang merah mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat antimikroba.
Meskipun allicin dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, belum ada bukti ilmiah yang kuat yang menunjukkan bahwa bawang merah secara spesifik dapat meredakan demam pada anak.
Beberapa orang tua menggunakan bawang merah dengan cara menempatkannya di sekitar tempat tidur anak atau membuat kompres bawang merah untuk menurunkan suhu tubuh.
Namun, efektivitas metode ini juga belum terbukti secara ilmiah.
Penting untuk diingat bahwa penggunaan bawang merah ini bersifat paliatif (menenangkan) dan sebaiknya tidak menggantikan saran medis profesional.
Jika demam anak terus berlanjut atau gejalanya semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter.
Meskipun bawang merah memiliki nilai nutrisi tertentu, terdapat keterbatasan dalam mendukung klaim bahwa bawang merah dapat secara signifikan atasi demam.
Dalam konteks parenting, cara tradisional seperti ini dapat menjadi alternatif yang diakui secara budaya.
Namun, penting untuk tetap memahami batasan dan konsultasi dengan profesional kesehatan jika diperlukan, rekomendasi dari profesional kesehatan lebih dapat diandalkan dan dapat memastikan penanganan yang tepat dan aman.
Dengan merawat anak secara bijak, orang tua dapat memberikan perhatian yang baik terhadap kesehatan dan kenyamanan anak ketika menghadapi demam.***
