GENMUSLIM.id - Komunikasi merupakan elemen penting dalam parenting bagi orang tua dan anak untuk membangun ikatan emosional.
Cara orang tua melakukan komunikasi dengan anak dapat memengaruhi perkembangan sosial, emosi, bahkan psikologis anak.
Komunikasi atau cara berbicara orang tua dapat memberdayakan atau menghancurkan anak.
Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua memiliki strategi parenting agar lebih bijaksana ketika berbicara kepada anak.
“Kamu kalau nggak mau pulang, nanti Ibu tinggal, ya.” Pernahkah Anda mengeluarkan kalimat ancaman serupa ketika anak tidak nurut?
Baca Juga: Bukan Asal Bicara, Terapkan 3 Metode Parenting untuk Menciptakan Komunikasi Efektif dengan Anak
Mungkin orang tua tidak sengaja mengatakannya, tapi hal ini dapat berdampak negatif pada anak.
Mulai dari kepercayaan diri, pemberdayaan diri anak, bahkan kesehatan jiwanya.
Anda perlu berhati-hati ketika berbicara dengan anak karena bisa menyebabkan luka bahkan jiwanya hancur.
Anak-anak sangat takut jika ditinggal sendirian, mengancam mereka dengan hal ini bukanlah tindakan yang bijaksana.
Jika anak bandel, Anda dapat menarik napas dalam dan lakukanlah sesuatu untuk menghentikan perilaku anak yang kurang baik.
Demi membangun komunikasi positif jangan sampai orang tua menggunakan kalimat menjengkelkan lainnya.
“Ibu tidak pernah ingin punya anak seperti kamu!” Kalimat ini tidak dapat dimaafkan dalam proses parenting.