GENMUSLIM.id – Dalam beberapa tahun terakhir, konsep Love Language atau bahasa cinta telah menjadi semakin populer.
Konsep Love Language ini, yang pertama kali diperkenalkan oleh penulis Gary Chapman, telah meraih ketenaran sebagai alat yang bermanfaat untuk memahami dinamika hubungan antara individu.
Konsep Love Language Idea dasarnya adalah bahwa setiap individu memiliki cara yang unik untuk mengekspresikan cinta dan juga cara menerima cinta dari orang lain.
Mengetahui dan memahami preferensi ini bisa menjadi kunci dalam memperkuat ikatan emosional dengan orang-orang yang kita cintai.
Gary Chapman mengidentifikasi lima bahasa cinta utama, yaitu: sentuhan fisik, kata-kata penuh kasih, tindakan pelayanan, waktu berkualitas, dan pemberian hadiah.
Baca Juga: Kilas Balik Kasus Bullying, Anak Pembully Merupakan Dampak Kurangnya Ilmu Parenting dari Orang Tua
Namun, konsep Love Language tidak hanya berlaku untuk hubungan romantis. Hal ini juga dapat diterapkan dalam lingkup keluarga.
Memahami bahasa cinta yang dominan dalam lingkungan rumah dapat membantu kita melihat bagaimana anggota keluarga mengekspresikan kasih sayang, terutama dalam konteks hubungan orangtua dan anak.
Inilah yang dikenal sebagai Parenting Love Language atau bahasa cinta orang tua.
Mengenal dan memahami Parenting Love Language dapat membantu orangtua lebih efektif dalam memahami cara terbaik untuk mendekati anak-anak mereka dan menjalin ikatan emosional yang kuat dengan mereka.
Artikel berikut ini akan mengulas lebih lanjut mengenai berbagai jenis bahasa cinta orangtua, sebagaimana dikutip Genmuslim.id dari sumber yang dihimpun oleh Huff Post.
Mengenal Love Language dalam Parenting
- Sentuhan Fisik
Menurut psikolog Cara Goodwin, penelitian telah menunjukkan bahwa sentuhan memiliki peran penting dalam perkembangan "otak sosial" anak-anak.