GENMUSLIM.id - Apakah buah hati Anda adalah anak yang pemalu? Jika “Iya” maka Anda harus menerapkan parenting yang sesuai.
Hal ini karena metode parenting yang diterapkan orang tua memiliki peran yang penting dalam mendukung anak untuk melewati fase pemalunya.
Artikel kali ini akan membantu Anda untuk memahami dan memilih pola parenting yang tepat bagi anak.
Anak yang pemalu biasanya akan menghindari orang lain, mudah takut dan sulit percaya pada orang lain.
Jika melihat dari pola interaksi sosial anak yang pemalu umumnya tidak bisa mengambil inisiatif.
Mereka cenderung lebih diam, menghindari kontak mata dan berbicara dengan suara pelan.
Banyak orang di sekitar anak pemalu akan menganggapnya sebagai orang yang membosankan dan berujung dijauhi.
Bagi anak pemalu ada rasa tidak nyaman secara internal, dalam situasi sosial ia akan merasa cemas dan ingin keluar dari situasi tersebut.
Mereka meyakini bahwa interaksi sosial akan memberikan sebuah pengalaman yang tidak menyenangkan.
Anak pemalu juga kerap merasa berbeda dan takut akan pikiran negatif orang lain tentangnya.
Pemicu anak menjadi pemalu adalah sikap orang tua yang overprotektif dan orang tua yang sering melontarkan kritikan terhadap anak.
Orang tua yang bersikap tidak peduli pada anak juga dapat memunculkan perasaan tak berharga yang berujung anak menjadi pemalu.