Melalui cerita, anak-anak diajarkan tentang nilai-nilai moral, kejujuran, keberanian, dan lainnya.
- Memperkenalkan Adat dan Tradisi
Dalam parenting tradisional, anak-anak diperkenalkan dengan adat istiadat dan tradisi keluarga sejak dini.
Ini bukan hanya sebagai bentuk pelestarian budaya, tetapi juga sebagai cara untuk mengajarkan anak tentang kearifan lokal dan menghargai warisan budaya.
Baca Juga: 5 Manfaat Metode Gentle Parenting: Mengutamakan Kemauan Anak Tanpa Tuntutan Dari Orang Tua!
- Mengajarkan Hemat dan Bersyukur
Orang tua zaman dulu biasanya lebih hemat dan bijaksana dalam pengeluaran.
Anak-anak diajarkan untuk tidak boros dan selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki, ini merupakan pelajaran yang sangat relevan di era konsumerisme saat ini.
- Kebebasan dengan Batasan
Meski anak-anak diberi kebebasan untuk bermain dan bereksplorasi, orang tua tradisional selalu menetapkan batasan.
Hal ini akan mengajarkan anak tentang keselamatan dan juga menghargai aturan.
Baca Juga: Seputar Parenting: Pentingnya Terapkan Mindful Eating Pada Anak, Begini Kata Nutritionist!
- Pentingnya Agama dan Spiritualitas
Bagi banyak keluarga tradisional, agama dan spiritualitas memegang peranan penting.
Anak-anak diajarkan nilai-nilai agama dan etika moral yang akan membentuk karakter mereka di kemudian hari.
Walaupun banyak metode parenting modern yang efektif, banyak prinsip dari parenting tradisional yang tetap relevan dan berharga untuk diterapkan di zaman sekarang.
Dengan menggabungkan kearifan lama dengan pemahaman baru, kita bisa memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita, membentuk karakter mereka agar menjadi individu yang tangguh, beretika, dan berkualitas.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.