Mereka biasanya akan terlihat tulus, penuh perhatian, dan dapat dipercaya.
Penipuan berkedok cinta ini sangat banyak ditemukan dan beredar di sebagian besar situs kencan dan media sosial.
Untuk berhati-hati, kenali ciri-ciri dari pelaku love scamming berikut ini agar muslimah terhindar dari penipuan berkedok cinta ini.
1. Profil media sosial yang digunakan pelaku penipuan berkedok cinta ini biasanya tidak konsisten dan sering diubah, seringkali tidak memiliki banyak teman di media sosialnya.
2. Hanya ingin berkomunikasi melalui pesan di media sosial atau aplikasi chat.
3. Banyak alasan ketika ingin di video call atau diajak bertemu
4. Pelaku bisa langsung menyatakan cinta dalam waktu perkenalan yang sangat singkat.
5. Sering mengatakan janji manis namun tidak kunjung ditepati.
6. Setelah mendapat kepercayaan, pelaku berani meminjam uang dengan alasan darurat.
7. Pelaku meminta lebih dari apa yang sudah diberi, tak sedikit yang berujung pada kekerasan seksual.
8. Tak jarang pelaku love scamming ini juga berasal dari luar negeri, mereka meminta alamat korban dan seolah-olah hendak memberikan hadiah atau barang-barang branded, namun beberapa waktu kemudian dia akan beralasan bahwa barangnya tertahan di bea cukai kemudian meminta korban untuk mengirimkan sejumlah uang tebusan agar barangnya sampai kepada korban, padahal uang tersebut masuk ke rekening pribadi pelaku.
Jika teman-teman muslimah mengenal seseorang dari media sosial, maka waspadalah dan berhati-hati.
Teliti lagi latar belakang dan jejak digital dari orang tersebut, jangan mudah mengirimkan uang kepada orang sembarangan, dan jaga kerahasiaan informasi pribadi dari siapapun.***