GENMUSLIM.id - Parenting merupakan seni mendidik oleh orang tua yang tidak ada habisnya, mengajarkan dan membesarkan anak agar menjadi individu yang berkualitas.
Namun, setiap orang tua memiliki metode parenting yang berbeda dalam mendidik anak-anaknya.
Beberapa mungkin cenderung lebih santai, sementara yang lain mungkin lebih ketat dalam praktik parenting.
Akan tetapi, terkadang, ada orang tua yang berlebihan dalam ketatnya pendidikan yang diberikan.
Bagaimana ciri-ciri dari orang tua yang terlalu keras dalam mendidik? Dan apa akibat terlalu keras dalam mendidik anak? Mari kita simak.
- Tidak Ada Ruang untuk Kesalahan
Orang tua yang terlalu keras cenderung tidak memberikan ruang bagi anak untuk melakukan kesalahan.
Anak-anak ditekan untuk selalu sempurna dalam segala hal, mulai dari prestasi akademik hingga perilaku sehari-hari. Kesalahan kecil pun dapat mendatangkan hukuman atau kritik yang berlebihan.
- Kurangnya Pujian dan Pengakuan
Walaupun anak telah berusaha keras dan mencapai sesuatu, orang tua jenis ini jarang memberikan pujian.
Sebaliknya, mereka lebih sering menyoroti apa yang belum sempurna dan apa yang seharusnya bisa dilakukan lebih baik.
- Komunikasi Satu Arah
Dalam parenting, komunikasi dua arah antara orang tua dan anak sangatlah penting.
Namun, orang tua yang terlalu keras cenderung mengkomunikasikan keinginan dan ekspektasinya tanpa memberi kesempatan anak untuk berbicara atau menyampaikan pendapat.
- Terlalu Banyak Aturan
Mendirikan aturan adalah bagian dari mendidik anak, tapi jika aturan tersebut terlalu banyak dan terlalu ketat, ini bisa menjadi tanda bahwa pendidikan yang diberikan terlalu keras.