Bertemu Dubes Ukraina dan Grand Mufti, Menag Bahas Kerja Sama Dalam Bidang Pendidikan Serta Pertukaran Imam

Photo Author
- Sabtu, 21 Desember 2024 | 19:43 WIB
Kemenag bertemu Dubes Ukraina untuk membahas mengenai kerjasama pendidikan dan pertukaran Imam (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Kemenag)
Kemenag bertemu Dubes Ukraina untuk membahas mengenai kerjasama pendidikan dan pertukaran Imam (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Kemenag)

GENMUSLIM.id - Menag Nasaruddin Umar menerima kunjungan dari Grand Mufti dan Dubes Ukraina di gedung pertemuan Masjid Istiqlal, Jakarta.

Pertemuan Menag ini akan membicarakan mengenai kerja sama dalam bidang pendidikan dan juga soal pertukaran imam masjid antara kedua negara Indonesia dan Ukraina.

Hadir juga Dubes Ukraina, Vasyl Hamianin, yang merupakan salah satu Pemimpin gerakan nasional Tatar Krimea di Ukraina dan di seluruh dunia, Refat Abdurahman Oglu Chubarov (Refat Chubarov), dan Ayder Chubarov, serta Ambassador Syria, Abdulmonen Annan.

Dikutip GENMUSLIM dari website kemenag.go.id pada Sabtu 21 Desember 2024, Menag mengatakan, "Kami, pemerintah Indonesia dalam hal ini, Kementerian Agama dan Istiqlal kedatangan tamu yang mulia dari Ukraina. Kerjasama kedua negara sesungguhnya sudah terjalin lama. Kita akan terus menguatkan kerja sama ini, khususnya terkait pendidikan dan pertukaran ulama," kata Menag Nasaruddin Umar.

Baca Juga: Kemenag Promosikan Program Baper Bahagia: Wujud Nyata Pemanfaatan Dana Zakat Untuk Dukung Ketahanan Pangan

"Kerja sama selama ini sudah baik, dan akan kita perkuat seperti scholarship, seminar, dan akan diperkuat juga dengan dialog dalam membangun kerukunan umat antarnegara," sambungnya.

Menag juga menyampaikan jika Bangsa Indonesia yang kaya akan budaya beragam bisa menjadi contoh bagi dunia dalam membangun kehidupan keagamaan.

Kerukunan umat pun tak mustahil bisa tercipta dari keberagaman yang ada di Indonesia ini.

Namun semua hal itu tidak akan terwujud apabila pembangunan pendidikan tidak membaik dari tahun ke tahun.

"Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia kampus khususnya di Indonesia, tidak lepas dari jejaring kerja sama internasional antar perguruan tinggi. Dan ini akan kita terus tingkatkan terlebih dengan pemerintah Ukraina," kata Menag Nasaruddin Umar.

Baca Juga: Guna Menjaring Calon Awardee Beasiswa, Kemenag Akan Melakukan Pemetaan Kapasitas Bahasa Inggris

Dubes Ukraina, Refat Chubarov menyampaikan terima kasih atas sambutan Menteri Agama yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal.

"Kami merasa bangga atas pertemuan ini, banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan Bapak Menteri, di Kementerian Agama dan Masjid Istiqlal," kata Refat Chubarov.

Dubes Ukraina, Refat Chubarov menjelaskan bahwa selama ini kerja sama Indonesia dan Ukraina berjalan baik dan lancar. Beberapa kali, kedua pihak melakukan kerja sama pendidikan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X