Kisah Cinta di Tengah Banjir Sumatera: Kisah Warga Sibolga Berjalan Kaki Puluhan Kilometer Saat Komunikasi Putus Total

Photo Author
- Kamis, 18 Desember 2025 | 09:26 WIB
Tangkapan layar seorang pria yang rela berjalan dari Sibolga menuju Tarutung untuk kabarkan keluarga selamat dari banjir (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Facebook Ndoetch Dani)
Tangkapan layar seorang pria yang rela berjalan dari Sibolga menuju Tarutung untuk kabarkan keluarga selamat dari banjir (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Facebook Ndoetch Dani)

GENMUSLIM.id - Putusnya akses komunikasi akibat bencana banjir Sumatera memicu lahirnya kisah cinta heroik yang menyentuh hati.

Di tengah kelumpuhan jaringan dan transportasi, seorang pria rela menempuh perjalanan jauh dengan berjalan kaki demi satu misi mulia, memastikan keluarganya tenang.

Kisah perjuangan luar biasa ini dibagikan oleh akun Facebook @Ndoetch Dani pada Rabu, 17 Desember 2025.

Pria tersebut ditemukan sedang menyusuri jalanan dari Sibolga menuju Tarutung, sebuah perjalanan lintas kabupaten yang berjarak sekitar 66 kilometer melalui medan perbukitan yang menantang.

Baca Juga: Sudah Dekat Masa Kelahiran, Ibu Hamil Korban Banjir di Desa Batu Busuak Sumatera Barat Berjuang Lewati Tebing Curam

Motivasi di balik langkah kakinya yang lelah sangatlah sederhana namun mendalam. Ia ingin menyampaikan kabar secara langsung kepada keluarganya di Tarutung bahwa sanak saudara mereka di Sibolga selamat dari bencana.

"Jumpa keluarga, ngasih kabar kalau keluarga di Sibolga baik-baik saja," ucap pria tersebut saat bertemu warga di perjalanan.

Tanpa kendaraan dan di tengah ketidakpastian kondisi jalan, ia mengaku sudah memulai perjalanan panjangnya sejak matahari baru saja terbit.

"(Jalan) Dari tadi pagi," imbuhnya singkat.

Baca Juga: Meski Telah Berpisah dengan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Diam-diam Beri Bantuan untuk Korban Bencana Sumatera

Momen haru terekam dalam video tersebut ketika warga yang berpapasan dengannya tidak tinggal diam.

Melihat kelelahan dan ketulusan pria tersebut, warga berinisiatif membantunya mencari tumpangan mobil yang kebetulan mengarah ke tujuannya agar ia tidak perlu lagi melanjutkan sisa puluhan kilometer dengan berjalan kaki.

Aksi pria ini menjadi pengingat bahwa di tengah hantaman bencana alam, kekuatan kasih sayang keluarga mampu menggerakkan seseorang melakukan hal yang dianggap mustahil.

Kabar keselamatan keluarga, bagi mereka, adalah harta yang jauh lebih berharga daripada apa pun saat ini.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Facebook @Ndoetch Dani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X