GENMUSLIM.id - Bertepatan dengan hari gizi dan makanan Nasional ke-64 pada 25 Januari 2024.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengeluarkan Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2023 pada hari gizi dan makanan .
Pada hasil survei tersebut, kita tidak hanya bisa mendapatkan data perkembangan angka stunting di indonesia setiap tahunnya di hari gizi dan makanan.
Namun kita juga akan disuguhkan rincian angka stunting pada setiap provinsi yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Bagaimanakah Adab Bertetangga? Simak Penjelasannya Menurut Ustadz Dr. Zul Ukromi Berikut Ini!
Dilansir GENMUSLIM.id dari upk.kemkes.go.id pada data tersebut, dapat diketahui bahwa dari tahun 2022 hingga 2023, Indonesia mengalami penurunan angka stunting.
Penurunan angka stunting di Indonesia pada tahun 2022 hingga 2023 adalah sebanyak 17 %.
Capaian tersebut sesuai dengan target yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan, yaitu sekitar 14% setiap tahunnya.
Sehingga dengan demikian upaya menurunkan stunting sebanyak 14% pada tahun 2024, diharapkan bisa tercapai sesuai dengan target RPJMN yang telah dicanangkan.
Untuk mencapai target tersebut, Kementerian Kesehatan melakukan intervensi spesifik stunting yang difokuskan pada masa sebelum kelahiran dan anak usia 6-23 bulan.
Adapun bentuk intervensi yang dilakukan adalah sebagai berikut:
Bagi remaja putri diharuskan melakukan skrining Anemia dan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) pada remaja putri
Bagi ibu hamil diharuskan melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) dan konsumsi Tablet tambah Darah (TTD) pada ibu hamil.
