GENMUSLIM.id – Bulan Syaban merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah sebelum datangnya Ramadan.
Syaban menjadi kesempatan emas untuk memperbanyak amal saleh, termasuk puasa sunah. Syaban sendiri akan dimulai pada 31 Januari 2025, menggantikan bulan Rajab yang berakhir pada 30 Januari 2025.
Selama Syaban, umat Islam dianjurkan menjalankan berbagai ibadah, salah satunya puasa sunah yang memiliki keutamaan besar.
Syaban juga menjadi bulan yang mempererat hubungan spiritual antara hamba dan Tuhannya.
Oleh karena itu, Syaban kerap dimanfaatkan untuk memperbanyak amalan seperti puasa sunah Syaban, puasa Senin-Kamis, serta puasa Ayyamul Bidh.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube ASNGARI official, Rabu, 29 Januari 2025, Puasa sunah Syaban bisa dilakukan kapan saja sepanjang bulan ini, tetapi sebagian ulama menganjurkan puasa pada pertengahan bulan, tepatnya tanggal 15 Syaban, yang dalam kalender Masehi jatuh pada 14 Februari 2025.
Selain itu, puasa Senin-Kamis yang juga dianjurkan sepanjang tahun tetap menjadi amalan utama selama bulan ini.
Berdasarkan kalender 2025, puasa Senin di bulan Syaban dapat dilakukan pada 3, 10, 17, dan 24 Februari, sementara puasa Kamis jatuh pada 6, 13, 20, dan 27 Februari.
Selain puasa Syaban dan Senin-Kamis, umat Islam juga dapat mengamalkan puasa Ayyamul Bidh, yakni puasa yang dilakukan pada pertengahan bulan Hijriah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15 Syaban.
Dalam penanggalan Masehi, puasa Ayyamul Bidh di bulan Syaban 2025 jatuh pada 12, 13, dan 14 Februari.
Baca Juga: Nisfu Syaban Menjadi Penanda 15 Hari Menjelang Puasa Ramadhan, Sudahkan Membayar Hutang Puasa?
Puasa ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya meningkatkan ketakwaan serta mengikuti sunnah Rasulullah yang senantiasa melaksanakannya.
Keutamaan puasa di bulan Syaban sangatlah besar. Nabi Muhammad SAW dikenal sering menjalankan puasa pada bulan ini sebagai bentuk persiapan menuju Ramadan.