Ia menjelaskan bahwa setiap pesantren pasti memiliki kekurangan, namun hal itu bukan alasan untuk langsung mencabut anak dari pendidikan yang telah dimulai.
Buya Yahya menekankan bahwa orang tua harus lebih sabar, memahami kondisi pesantren, dan berdiskusi dengan pihak pesantren jika ada permasalahan yang perlu diselesaikan.
Buya Yahya berpesan kepada para orang tua untuk selalu memberikan dukungan moral kepada anak-anak mereka yang sedang menuntut ilmu di pesantren.
Ia juga mengingatkan agar anak-anak tidak merasa khawatir melaporkan masalah kepada orang tua mereka, namun cara melaporkan harus dilakukan dengan penuh hikmah dan tidak berlebihan.
Dengan demikian, pesantren bisa tetap menjadi tempat yang mendidik dan memberikan manfaat, baik bagi santri maupun orang tua.***