GENMUSLIM.id - Mati dalam Islam adalah suatu peristiwa yang pasti dialami oleh setiap makhluk hidup, termasuk manusia.
Konsep kematian dalam Islam tidak hanya melihatnya sebagai akhir dari kehidupan fisik, tetapi juga sebagai bagian dari takdir Allah SWT yang memiliki makna lebih dalam terkait dengan kehidupan setelah mati.
Sebagaimana dalam QS Al-Imran ayat 145, Allah SWT berfirman mengenai mati merupakan bagian dari takdir.
وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ اَنْ تَمُوْتَ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ كِتٰبًا مُّؤَجَّلًاۗ وَمَنْ يُّرِدْ ثَوَابَ الدُّنْيَا نُؤْتِهٖ مِنْهَاۚ وَمَنْ يُّرِدْ ثَوَابَ الْاٰخِرَةِ نُؤْتِهٖ مِنْهَاۗ وَسَنَجْزِى الشّٰكِرِيْنَ
Artinya:
Setiap yang bernyawa tidak akan mati, kecuali dengan izin Allah sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Siapa yang menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala (dunia) itu dan siapa yang menghendaki pahala akhirat, niscaya Kami berikan (pula) kepadanya pahala (akhirat) itu. Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Ustadz Felix Siauw: Dari Konglomerat Tionghoa Hingga Menjadi Pendakwah Nasional
Setiap orang memiliki ajal yang sudah ditentukan oleh Allah, dan tidak ada yang bisa menghindarinya.
Karena kematian merupakan bagian dari takdir, lantas bolehkah kita men-design kematian kita sendiri?
Dikutip GENMUSLIM dari TikTok Medy Renaldy pada 7 November 2024, Ustadz Felix Siauw menjelaskan tentang larangan kematian yang diinginkan seseorang dalam sebuah podcast dengan Medy Renaldy.
Di dalam Islam kita tidak dilarang untuk menginginkan kematian.
Bahkan didalam Islam, kita disuruh membuat mati kita menarik.
Baca Juga: Ustadz Felix Siauw Tegaskan: Ketika Istri Salah Sudah Pasti Salah Suami, Ini Penjelasannya!
Sebagaimana dalam QS Ad-Dhuha ayat 4, Allah SWT berfirman,
