Peperangan besar seperti Perang Yarmuk dan Qadisiyah adalah contoh dimana Islam menyebar karena kemenangan dalam peperangan, tetapi konversi agama terjadi secara alami dan tanpa paksaan.
Lebih jauh, Ustadz Khalid menekankan pentingnya memahami sejarah jihad dengan benar.
Jihad memang mencakup aspek peperangan, tetapi selalu didahului dengan seruan damai.
Hanya jika seruan itu ditolak dan ancaman terhadap umat Muslim terus berlangsung, barulah opsi perang diambil.
Ia juga menegaskan bahwa Islam tidak pernah mengajarkan penyebaran agama melalui paksaan, tetapi melalui teladan dan dakwah yang damai.
Kesimpulannya, tafsir Guru Gembul terhadap Surah At Taubah dianggap keliru dan keluar dari konteks sejarah dan syariat Islam yang sebenarnya.
Islam memang pernah disebarkan melalui peperangan dalam kondisi tertentu,
namun itu bukan untuk memaksa orang non-Muslim memeluk agama Islam, melainkan lebih kepada mempertahankan kedamaian umat Muslim dari ancaman eksternal. ***