“Setiap orang perlu memahami bahwa ibadah itu yang penting prosesnya bukan hasilnya.
Ketika mempersiapkan pernikahanpun menjadikan ia tidak terburu-buru.
Karena salah satu investasi yang paling menggiurkan kata Rasulullah SAW ialah saat anak adam meninggal maka tidak terputus tiga perkara yaitunya ilmu yang bermanfaat,
Sedekah jariyah dan anak yang shalih, sehingga ini menjadi investasi ketika memutuskan untuk menikah dan menikah dijadikan ibadah kepada Allah SWT.”
“Karena hidup ini perihal investasi dan kamu tidak ditentukan oleh dirimu sendiri,
Tetapi kamu ditentukan oleh generasi-generasi setelahmu, disitulah kemudian keberhasilan dalam pernikahan.”
“Ketika menikah bukan hanya mencari pasangan, tetapi juga mencari “umm”, mencari “ibu” dan “umm” adalah kata yang sama yang mendasari kata “ummat”.
Sehingga “ibu” itu yang kelak nanti akan mendidik umat.
Sehingga memilih ibu yang terbaik menjadi tugas utama seorang laki-laki dan mempersiapkan diri sebagai ibu yang terbaik menjadi tugas seorang perempuan.” ***