Tafsir Alquran Surat Adh Dhuha oleh Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi: Pentingnya Menjaga Nilai Tauhid

Photo Author
- Selasa, 1 Oktober 2024 | 18:04 WIB
Tafsir Alquran Surah Adh Dhuha Berdasarkan Penjelasan Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube DzulqarnainMS)
Tafsir Alquran Surah Adh Dhuha Berdasarkan Penjelasan Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube DzulqarnainMS)

GENMUSLIM.id - Tafsir Alquran merupakan salah satu cara bagi umat Islam untuk lebih memahami makna mendalam di balik ayat-ayat suci yang telah diturunkan.

Salah satu surah yang sarat akan pesan spiritual dan penuh hikmah adalah Surah Ad-Duha.

Dalam surah ini, Allah Subhanahu Wa Ta'ala bersumpah demi waktu dhuha dan malam yang telah sunyi, sebagai pengantar untuk menegaskan pesan penting bagi umat Islam, terutama dalam kaitannya dengan kesabaran dan keimanan terhadap janji-janji Allah.

Dilansir GENMUSLIM dari YouTube DzulqarnainMS pada Selasa, 1 Oktober 2024, Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi menjelaskan bahwa pada awal surah, Allah berfirman dengan bersumpah atas waktu dhuha.

Baca Juga: Apakah Tafsir Mimpi Dalam Islam Itu Dibenarkan? Ini Jawab Ustadz Khalid Basalamah, Dan Apakah Ada Ulama Tafsir Mimpi?

Yaitu waktu ketika matahari mulai tinggi dan bersinar terang, serta malam yang telah sunyi.

Dalam tafsir Alquran, waktu dhuha tidak hanya merujuk pada bagian pagi saja, tetapi juga siang secara keseluruhan.

Penafsiran ini diperkuat dengan keberadaan ayat setelahnya yang menyebutkan tentang malam.

Malam yang sunyi menjadi kebalikan dari siang, yang melambangkan kehidupan yang aktif dan penuh cahaya.

Ini menggambarkan perbandingan antara siang dan malam yang saling melengkapi, seperti halnya kehidupan dunia dan akhirat.

Ustadz Dzul menjelaskan bahwa Allah kemudian menegaskan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam, sebagaimana disebutkan dalam tafsir bahwa ayat ini turun sebagai pembelaan terhadap Nabi ketika beliau difitnah oleh kaum musyrikin.

Baca Juga: Benarkah Allah Menyuruh Kita Bertakwa Semampunya Saja? INILAH Tafsir Surah At Taghabun Ayat 16

Mereka mengatakan bahwa Jibril telah meninggalkan Nabi karena terlambat membawa wahyu.

Namun, Allah menegaskan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam dan tidak pula membencinya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: YouTube DzulqarnainMS

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X