Tanpa terasa terkadang orang-orang di sekeliling kita saling menjatuhkan, membuat orang lain berkecil hati, sebenarnya hal itu tidak disukai Allah.
Membuat orang lain pus asa tampaknya adalah hal sepele, namun ternyata berdampak sangat besar, sebagaimana kisah yang dialami oleh orang-orang terdahulu.
Maka, kita sebagai umat Islam marilah saling mengingatkan dan menjaga lisan kita supaya menjadi muslim yang utuh, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW:
الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُوْنَ مِنْ لِسَانِهِ وَ يَدِهِ
Orang islam yang baik adalah orang yang tida mengganggu orang lain dengan lisan dan tangannya.
Demikian hikmah dari kisah seorang ahli ibadah yang masuk neraka gara-gara membuat putus asa orang lain, semoga kita senantiasa dapat menjaga lisan dan tangan kita agar tidak mengganggu orang lain.***