Doa dan Cara Meninggalkan Maksiat Bagi yang Masih Terasa Berat Menurut Syaikh Muhammad Asy Syinqithi

Photo Author
- Selasa, 23 Juli 2024 | 20:21 WIB
Cara Meninggalkan Maksiat Bagi Menurut Syaikh Muhammad Asy Syinqithi  (foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube ShahihFiqih)
Cara Meninggalkan Maksiat Bagi Menurut Syaikh Muhammad Asy Syinqithi (foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube ShahihFiqih)

Maka, seharusnya kita tidak berprasangka buruk, namun berprasangka baiklah, anggap diri kita mampu menghadapi ujian kemaksiatan yang ada.

Insya Allah, kita akan dimampukan oleh Allah dalam menghadapi cobaan kemaksiatan. Syaikh Muhammad Asy Syinqithi melanjutkan, bahwa daripada terus menganggap diri tidak mampu, maka ada baiknya berdoa.

Ada doa yang diajarkan oleh Rasulullah, yaitu Sayyidul istighfar dengan lafadz.

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Hadits berstatus muttafaqun Alaih (shahih Imam Bukhari dan Imam Muslim). Kemudian ada pula bacaan doa sujud sebagai berikut:

Baca Juga: Seorang Muslim tapi Malas Ibadah? Berikut Nasihat Ustadz Khalid Basalamah: ‘Jauhi Semua Fasilitas Maksiat

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذَنْبِي كُلَّهُ دِقَّهُ وَجِلَّهُ وَأَوَّلَهُ وَآخِرَهُ وَعَلَانِيَتَهُ وَسِرَّهُ

"Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku, baik yang kecil maupun yang besar, yang awal maupun yang akhir, dan yang nampak maupun yang sembunyi" (HR. Muslim, no 745)

Melakukan perbuatan baik dan mengerjakan ketaatan juga memiliki berbagai tantangan dalam sehari-hari.

Sebagai contoh, ketika melakukan ibadah, seringkali terdapat distraksi dan godaan dari lingkungan sekitar yang dapat mengurangi semangat seseorang. 

Namun, dengan keyakinan dan pemahaman yang kuat akan arti dan makna ibadah tersebut, seseorang bisa bangkit untuk mengatasinya.

Di samping itu, ada faktor lain yang menjadi kunci kesuksesan dalam meninggalkan maksiat dan juga mengerjakan ketaatan, yaitu kelompok teman. 

Seperti kata pepatah, "Berjalan bersama yang bijak, menjadi bijak. Begitupun sebaliknya". 

Baca Juga: Anda Merasa Banyak Dosa? Ustadz Adi Hidayat Beberkan Kunci Dicintai Allah Bagi Pelaku Maksiat, Asal…

Kelompok teman yang baik dan memiliki semangat untuk saling membantu dalam mengerjakan ketaatan atau mendukung untuk meninggalkan maksiat menjadi faktor yang penting dalam mencapai tujuan tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Devy Kumalasari

Sumber: Youtube ShahihFiqih

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X