GENMUSLIM.id - Pacaran dalam Islam selalu menjadi topik yang menarik untuk dibicarakan. Karena zaman sekarang, dimana-mana marak terjadi pacaran, terutama kalangan remaja.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Surga Firdaus Channel, pada Senin 22 Juli 2024, ustadz Khalid Basalamah menjelaskan mengenai pacaran sebelum menikah dalam Islam.
Sebagai umat Islam, kita tentu harus memahami bahwa menikah merupakan ibadah yang harus dijalankan dengan baik. Tidak boleh ada pemikiran bahwa pacaran dulu baru nikah nanti.
Hal ini dapat menyebabkan memulai pernikahan dengan perbuatan yang haram, yang jelas salah di dalam Islam.
Seperti pada saat ini banyak kasus hamil di luar nikah, sehingga setelah menikah, status anak jadi menggantung. Karena tidak menjadi ahli waris.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Menikah Yang diawali dengan pacaran? Ini Jawab Ustadz Syafiq Basalamah
Memulai pernikahan dengan perbuatan haram ini, pasti akan berakibat buruk kedepannya. Salah satu dampak yang paling sering ditemui adalah pertengkaran dalam rumah tangga. Tentu kita tidak ingin demikian terjadi.
Oleh karena itu, solusi terbaik adalah bertaubat dan kembali ke jalan yang benar sesuai dengan ajaran Islam.
Taubat nasuha merupakan solusi bagi semua orang yang melakukan kesalahan, termasuk di dalamnya adalah pacaran.
Taubat bukan hanya akan membersihkan dosa dan hukumannya, tapi juga akan menghilangkan bekas-bekas efeknya.
Setelah bertaubat, mulailah komitmen untuk kembali ke jalan yang benar menurut ajaran Islam. Dalam sebuah rumah tangga, kita harus selalu saling mendukung satu sama lain.
Jika pasangan kita melakukan kesalahan, kita harus memberikan dukungan dan bantuannya untuk memperbaikinya.
Namun, jika pasangan kita terus berbuat kesalahan yang bertentangan dengan ajaran Islam, maka kita harus tinggalkan.