- Tidak pernah menggunakan kata kata larangan tapi ancaman
Dalam menjaga anak anak dari perbuatan tidak baik dan berbahaya ketika di luar seperti narkoba, pergaulan bebas dan lainnya.
Dewi Yull mengatakan tidak pernah menggunakan kalimat larangan namun dengan ancaman.
Bahwa ketika mereka berperilaku tidak baik dan ingin mencoba hal hal berbahaya dan dilarang maka sama halnya dengan “membunuh ibu pelan pelan”.
Ancaman ini walau terbilang ekstrem namun efektif dan mampu membuat anak anaknya menjaga diri ketika bergaul di luar.
Hal ini harus mulai ditanamkan pada anak anak ketika umur 14 tahun memasuki jenjang sekolah SMP.
Kalimat larangan yang tidak pernah digunakan Dewi Yull lainnya, ketiak anak anak tidak ingin berangkat ke sekolah.
Jika kebiasaan orang tua lain akan membujuk bahkan memaksa anaknya untuk berangkat ke sekolah maka cara Dewi Yull justru akan menghampiri anaknya,
Memeluknya dan mengatakan bahwa tidak perlu berangkat ke sekolah kita pelukan aja.
Dan moment itu dilanjutkan dengan memberikan nasihat yang bermakna dengan mengatakan,
“Selama Ibu hidup kamu tidak apa apa tidak berangkat ke sekolah, namun ibu tidak jamin kalau ibu sudah tidak ada,
Ingat ya tindakan kamu hari ini akan berpengaruh pada masa depan kamu”.
Dan hasilnya besoknya anaknya akan berangkat ke sekolah.
Cara orang tua zaman dulu sering berpikir bahwa mendisiplinkan anak dengan cara banyak memberikan larangan dan menanamkan nilai nilai dengan memarahinya.