- Libatkan diri dalam seluruh aspek kehidupan anak.
- Sediakan waktu untuk menemani anak bermain.
- Kenali dan gali minat, bakat, dan potensi anak serta bimbing untuk bisa menyalurkannya.
- Hindari mendikte dan memaksa anak untuk menuruti keinginan dan cita-cita ayah.
Ketiga, anak membutuhkan model dari ayahnya.
Ketika masih kecil, setiap anak umumnya ingin menjadi seperti sang ayah.
Namun seiring berjalannya waktu, ayah tak lagi menjadi satu-satunya idola.
Hal ini dapat disebabkan oleh berkurangnya konsistensi ayah dalam mendidik dan membimbing anak.
Akibatnya, anak merespon sesuai dengan sikap sang ayah kepadanya.
Misal, ayah yang terlalu sibuk menjadi abai terhadap sang buah hati. Akibatnya, anak akan bersikap acuh tak acuh kepada ayahnya.
Jika hal ini terus menerus terjadi, maka anak akan mencari panutan lain.
Hal ini akan berdampak buruk jika sang anak berkiblat pada sosok yang salah. Ia bisa saja meniru perilaku buruk panutannya.
Bagi anak remaja, hal ini dapat membuat mereka kehilangan pegangan dan jati diri.
Karena itu demi mencapai tujuan pengasuhan dan mencegah keburukan perilaku pada anak. Ada 7 hal yang harus diajarkan ayah kepada anaknya.
