Kebetulan pada waktu itu Umar memiliki harta maka Umar berkata dalam hati “Hari ini aku akan dapat mengungguli Abu Bakar karena tak pernah sekalipun aku mengunggulinya”.
Kemudian, datanglah Abu Bakar dengan seluruh hartanya dan Rasul pun bertanya “apa yang engkau tinggalkan bagi mereka?”
Abu Bakar berkata, “aku tinggalkan untuk mereka” dan Umar pun bergumam dalam hati “tidak akan pernah aku dapat mengungguli Abu Bakar selama-lamanya”.
Kisah ini menggambarkan betapa luar biasanya tindakan yang dilakukan Abu Bakar.
Bagi kita yang kebanyakan kaum muslimin saat ini, memiliki kualitas keimanan, kesabaran, dan ketakwaannya yang tidaklah seberapa dibandingkan dengan Abu Bakar dan Umar.
Maka yang baik adalah mengambil tengah-tengah dalam bersedekah,
Artinya tidak terlalu sedikit atau kikir dan tidak pula berlebih-lebihan yang jika tidak didukung dengan kesiapan justru malah akan berdampak pada hal-hal yang negatif.
Ayat ini menekankan pentingnya menemukan keseimbangan dalam bersedekah.
Tidak berlebihan sehingga mengakibatkan kerugian pada diri sendiri dan tidak terlalu sedikit sehingga bisa dianggap kikir.
Baca Juga: BURUAN DAFTAR! Lomba Resensi Buku Hermeneutika dan Pengembangan Ulumul Qur'an, Dan Rebut Hadiahnya!
Ini adalah prinsip yang mengajarkan umat Islam untuk selalu berada di jalur Tengah, memastikan bahwa tindakan mereka tidak hanya berdampak positif terhadap orang lain tetapi juga tidak membahayakan kepentingan pribadi dan keluarga mereka.
Bersedekah juga sejalan dengan ajaran Islam untuk tidak menghitung-hitung atau menyimpan harta tanpa mau mengeluarkannya untuk kebaikan.
Sebagaimana ditegaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, "infakkanlah hartamu, janganlah engkau menghitung-hitungnya atau menyimpan tanpa mau menyedekahkan. Jika tidak, maka Allah akan menghilangkan Barokah rezeki tersebut.
Janganlah menghalangi anugerah Allah untukmu, jika tidak maka Allah akan menahan anugerah dan kemurahan untukmu." Ini mengajarkan bahwa sikap dermawan dan tidak kikir akan membawa berkah dalam rezeki yang diterima.