GENMUSLIM.id – Dalam berbagai macam kisah para Nabi, bisa kita dapati bahwa tidak semua anggota keluarga akan menaati titah sang Nabi. Begitulah yang terjadi pada kisah Nabi Luth As.
Nabi Luth As diuji tidak hanya oleh ummatnya, tapi juga oleh salah satu dari anggota keluarganya, yaitu istrinya.
Nabi Luth As diutus oleh Allah kepada kaum Sodom yang terletak di Yordania, kaum ini merupakan kaum yang mencintai sesama jenis.
Mereka lebih memilih berkumpul bersama antara laki-laki dengan laki-laki atau perempuan dengan perempuan.
Di zaman modern ini, kita bisa kembali melihat kaum ini muncul ke permukaan dan dikenal dengan sebutan kaum pelangi karena warna pelangi ini melambangkan jati diri mereka.
Nabi Luth As berusaha sekuat tenaga untuk menyadarkan ummatnya bahwa yang mereka lakukan adalah sebuah dosa besar.
Tapi tentu saja tidak ada yang mau mendengarkan perkataan Nabi Luth As, mereka terlalu asik dengan keburukan perilaku dan hawa nafsu saja.
Nabi Luth As sampai harus memilih tinggal di pinggiran kota agar tidak terjangkiti penyakit LGBT seperti yang diderita seluruh penduduk negri.
Hari demi hari keadaan mereka semakin parah, semua usaha Nabi Luth As tidak membuahkan hasil sama sekali, hingga suatu ketika Allah menurunkan tiga malaikatnya kepada sang Nabi.
Kali pertama malaikat datang dengan wujud laki-laki yang ganteng dan rupawan, tentu saja membuat sang Nabi tidak mengetahui bahwa mereka adalah seorang malaikat.
Nabi Luth As segera melindungi mereka di dalam rumah agar tidak sampai terdengar dan terlihat kaum Sodom yang haus akan kekejian.
Namun sayang, usaha Nabi Luth As dalam melindungi tamunya dikhianati istrinya. Istri Nabi Luth As yang bernama Wali’ah lebih memilih mencintai dunianya dari pada titah suaminya.