Dalam pidatonya, tak henti-hentinya mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran para guru yang hadir di acara tersebut.
Setelah acara IKALUIN selesai, Habib Jafar menyempatkan untuk berkeliling dan mengenang masa saat masih menjadi mahasiswa.
Meskipun banyak bangunan yang telah berubah, namun lewat kampus inilah banyak ulama lahir.
Habib mengaku bahwa lewat UIN dia diajarkan bagaimana memahami Al Quran dan Hadist sehingga dapat diimplementasikan di segala zaman dan tempat.
Dan juga membuatnya bertumbuh menjadi pribadi yang dapat menjunjung toleransi serta berpikir dengan rasional.
Ilmu-ilmu yang dia dapat selama kuliah tersebut banyak membantu Habib dalam menjawab tantangan dakwah di era modern seperti saat ini.***