GENMUSLIM.id – Berita penangkapan kepada dua petinggi Israel, Benjamin Netanyahu selaku Perdana Menteri Israel beserta Yoav Galant, Menteri Pertahanan Israel masih ramai dibahas.
Tidak lama setelah pemanggilan yang dilakukan ICC, Hamas segera memberikan pernyataannya. Dan kini, giliran Benjamin Netanyahu yang mengeluarkan statementnya.
Benjamin Netanyahu secara terang-terangan mengatakan bahwa pemanggilan ini tidak masuk akal.
Dan akan memberikan rasa malu yang abadi bagi pengadilan internasional.
Baca Juga: Khasiat Daun Kelor Luar Biasa, Obat Penyintas Kanker dengan Terapi Balur, Bisa Dilakukan Setiap Saat
Baginya, apa yang disampaikan oleh Jaksa ICC terkait penangkapannya sebagai penjahat perang dan kejahatan kemanusiaan di Gaza merupakan kemarahan moral sepanjang sejarah.
“Karim Khan menciptakan kesetaraan moral yang palsu antara pemimpin Israel dengan oknum dari Hamas.” Kata Netanyahu menyampaikan keputusan Jaksa ICC, Karim Khan.
Netanyahu, sebagai Perdana Menteri yang dipilih secara sah di Israel tidak seharusnya mendapatkan panggilan dari ICC berbarengan dengan para pemimpin Hamas.
Baca Juga: Ditambah! 3 Negara Eropa ini Ikut Akui Kedaulatan Palestina, Duta Besar Palestina: Terimakasih ...
“Ini seperti menciptakan kesetaraan moral setelah kejadian 11 September antara Presiden Bush dengan Osama bin Laden.
Atau ketika Perang Dunia II antara FDR (Franklin D Roosevelt) dengan Hitler.” Jelas Netanyahu.
Ia juga mengatakan bahwa sikap Jaksa ICC ini seperti menuangkan minyak ke dalam api terhadap perilaku antisemit yang akan menimbulkan kemarahan di seluruh dunia.
Benjamin Netanyahu diketahui sudah mendapatkan surat panggilan dari ICC sebanyak dua kali. Yang pertama terjadi pada awal Mei 2024 setelah ICC melakukan investigasi, dan yang kedua adalah kali ini bersama dengan petinggi Hamas.
Netanyahu ditangkap karena diduga melakukan banyak pelanggaran dalam perang di Palestina saat ini melawan Hamas, dengan menggunakan kerugian sebagai salah satunya.