Fiqih Keluarga: Syaikh Abdurrozaq bin Abdul Muhsin Al Badr Bercerita, Anak Adalah Rahasia Orang Tuanya

Photo Author
- Jumat, 24 Mei 2024 | 15:50 WIB
Anak adalah cerminan orang tua ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Dokumentasi pribadi/ Puji Lestari Prehatin))
Anak adalah cerminan orang tua ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Dokumentasi pribadi/ Puji Lestari Prehatin))

GENMUSLIM.id – Di mata anak, orang tua adalah sosok yang dihormati, merupakan tokoh yang didamba dan diidolakan. Istimewa, sehingga hadirnya tak tergantikan.

Karena diidolakan, maka segala tingkah laku, sikap, dan gaya orang tua akan cenderung ditiru oleh anak, baik maupun buruk.    

Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, itu ungkapan yang lumrah terlontar. Gambaran kemiripan antara orang tua dan anaknya. 

Sebab anak yang baik itu tidak ujug-ujug melainkan lewat ikhtiar dan doa kedua orang tua serta lingkungan yang positif.

Anak merupakan peniru yang ulung, lewat penglihatan, pendengaran, perilaku dan tutur kata lingkungan pertama, keluarga akan membentuk karakternya.

Baca Juga: Waralaba Kopi Terbesar Di Dunia Rayakan Ulang Tahun dan Beri Donasi Untuk Palestina, Netizen: Keep Boycotting!

Syaikh Abdurrozaq bin Abdul Muhsin Al Badr bercerita, orang tua harus bisa menjadi teladan untuk anak anaknya, maka harus memiliki akhlak yang baik memperhatikan aturan aturan dan kewajiban agama islam jauh dari hal hal yang haram dan jauh dari dosa dosa.

Biasanya, anak akan mengikuti perilaku orang tuanya, akan memperhatikan perbuatan dan sikap orang tuanya, dan anak akan tumbuh besar mengikuti orang tuanya.

Anak akan menjadi remaja sesuai dengan kebiasaan yang diperlihatkan orang tuanya. Ia memperhatikan kebiasaan dan tingkah laku orang tuanya. Lalu ia ikuti tingkah laku, sikap, dan gaya orang tuanya.

Baca Juga: Viral! Cinta Bersemi di Kamp Pengungsian, 2 Pasangan Rohingya Menikah di Aceh Barat, KUA: Langgar UU Perkawinan

Karena itu ada ungkapan anak adalah rahasia orang tuanya, maka orang tua harus bertakwa kepada Allah SWT dalam mendidik anak anaknya.

Dengan menjadi teladan yang baik untuk anak anaknya, dalam hal istiqomah ketaatan, dan beribadah kepada Allah SWT. 

Jika menginginkan keturunan yang taat pada Allah SWT dan patuh kepada orang tua serta berakhlak baik, maka sebagai orang tua harus perbaiki diri terlebih dahulu, bangun hubungan yang harmonis baik dengan Allah SWT dan manusia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: Youtube ShahihFiqih

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X