Kurangnya sumber daya dan dukungan untuk mahasiswa sering kali menjadi alasan utama di balik keputusan mereka untuk membeli tugas akhir kuliah.
Oleh karena itu, perbaikan sistem pendidikan yang menyeluruh sangat diperlukan.
Pemerintah dan institusi pendidikan harus bekerja sama untuk menyediakan fasilitas dan bimbingan yang memadai bagi mahasiswa.
Selain itu, penerapan teknologi dalam proses pendidikan juga bisa membantu.
Misalnya, penggunaan perangkat lunak anti-plagiarisme dapat mencegah mahasiswa dari menyontek atau membeli penelitian.
Peningkatan kesadaran akan konsekuensi dari membeli tugas akhir kuliah juga penting.
Mahasiswa harus memahami bahwa tindakan ini bisa berakibat fatal bagi karir mereka di masa depan.
Selain itu, alumni yang telah berhasil menyelesaikan penelitian mereka dengan jujur bisa dijadikan contoh dan motivator bagi mahasiswa lainnya.
Cerita sukses mereka dapat menginspirasi dan mendorong mahasiswa untuk bekerja keras.
Universitas juga bisa mengadakan seminar dan workshop tentang teknik penelitian yang baik.
Ini akan memberikan mahasiswa alat yang mereka butuhkan untuk menyelesaikan penelitian mereka sendiri.
Pada akhirnya, keberhasilan akademik yang dicapai melalui usaha sendiri akan memberikan kepuasan yang lebih besar dan rasa bangga yang sejati.
Baca Juga: Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut, Ustadz Yusuf Mansur: Semoga menjadi Ibadah dan Amal Saleh
