Ketidakstabilan alam dan kejadian bencana yang terjadi adalah akibat dari ulah manusia.
Allah subhanahu wa ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an surat Ar-Rum ayat 41:
ظَهَرَ الْفَسَا دُ فِى الْبَرِّ وَا لْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّا سِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ
Artinya: "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia, Allah Menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan manusia, agar mereka kembali ke jalan yang benar". (QS. Ar-Rum [30] ayat 41)
Maka dari itu, manusia sepatutnya turut berupaya dalam pelestarian lingkungan untuk menciptakan keselarasan dan kehidupan berkelanjutan yang dapat bermanfaat untuk generasi selanjutnya.
Hal ini juga sebagai wasilah bahwa manusia sepatutnya mensyukuri atas segala nikmat yang telah Allah SWT berikan.
Upaya pelestarian lingkungan hidup ini mendapat perhatian serius dari Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, seperti terangkum dalam salah satu hadist Rasulullah SAW bersabda: "Jauhilah tiga perilaku terlaknat, buang kotoran di sumber air, di pinggir jalan dan di bawah naungan pohon" (HR. Abu Daud, Ahmad dan Ibnu Majah).
Untuk mengurangi kerusakan lingkungan ini, mari kita menerapkan prinsip 3R Reuse (gunakan kembali), Reduce (kurangi penggunaan), Recycle (daur ulang) sampah yang kita gunakan sehari-hari agar lebih terciptanya kehidupan yang lebih baik.
Dan tidak meninggalkan zat-zat berbahaya yang memperparah kerusakan lingkungan
Mari jaga lingkungan kita! ***
