GENMUSLIM.id – Manusia terkadang memiliki banyak keinginan, diantaranya adalah panjang umur dan rezeki yang berkah.
Panjang umur dan rezeki yang berkah banyak menjadi keinginan dan harapan manusia, meski umur dan rezeki sudah diatur oleh Allah SWT.
Lalu apa saja yang dapat dilakukan sebagai usaha umat muslim untuk memperoleh panjang umur dan rezeki yang berkah?
Mengenai masalah umum dan rezeki, Allah SWT telah menuliskan takdir makhluk-makhluknya di lauhul mahfudz sebelum diciptakan.
Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقَهُ فِي بَطْنِ أُمَّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمَا نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسَلُ إِلَيْهِ المَلَكُ فَيَنفُخُ فِيهِ الرُّوْحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ بِكَتَبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أَوْ سَعِيدٌ
Artinya: "Sesungguhnya salah seorang dari kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari berwujud nutfah (mani), kemudian menjadi 'alaqah (gumpalan darah) selama itu juga, kemudian menjadi mudghah (gumpalan daging) selama itu juga. Kemudian diutus seorang malaikat, lalu dia meniupkan roh kepadanya, dan dia (malaikat tadi) diperintahkan menulis 4 kalimat (perkara): tentang rezekinya, amalannya,↑ ajalnya dan (apakah) dia termasuk orang yang sengsara atau bahagia.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Meski Allah SWT telah menetapkan takdir seseorang bahkan sebelum dilahirkan, namun orang tersebut hendaknya juga berusaha dan juga berdoa memohon kebaikan kepada Allah SWT.
Baca Juga: 5 Hadits yang Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, yang Dapat Dijadikan Pedoman untuk Umat Islam
Selain itu di hadits lain Rasulullah SAW juga menerangkan bagaimana tentang kebaikan umur seseorang.
Dari ‘Abdullah bin Busr, ada seseorang bertanya kepada Rasulullah SAW., siapakah manusia yang paling baik? Kemudian Rasulullah menjawab, “(Yang paling baik adalah) yang panjang umur dan baik pula amalnya.” (HR. Tirmidzi)
Dari hadist tersebut dapat diartikan bila seseorang harus memiliki amal yang baik semasa hidupnya, karena tidak ada manusia yang mengetahui sejarah mana mereka akan hidup.
Mengapa umur selalu disandingkan dengan rezeki?
Karena Allah SWT telah menakar seluruh rezeki dari seluruh yang ada di muka bumi ini, bila jatah rezeki seseorang telah habis maka ajalnya akan tiba.