Dalam hadist lain dikatakan di akhir ujung siang, yakni mendekati atau menjelang waktu maghrib.
Maka, ketika khatib duduk di antara dua khutbah, kita dianjurkan untuk berdoa sebab itu adalah waktu mustajab.
Kemudian kenapa yang disarankan oleh bilal ialah shalawat? Sebab di dalam shalawat terdapat juga doa-doa, dan doa itu dimulai dengan shalawat.
Oleh karena itu, bilal memandu jamaah sekalian agar bangun atau terjaga.
Sebab, saat itu ialah waktu doa yang mustajab ketika hari jumat. Maka, jangan sia-siakan.
Jadi, pastikan jamaah shalat jumat terjaga ketika khatib sedang berlangsung.
Disarankan juga kepada khatib ketika menyampaikan khutbah, mata para khatib mestinya mengarah kepada mata para jamaah dan jangan menunduk.
Kalau khatib nunduk dan baca teks, maka jamaah ikut menunduk dan akhirnya tertidur.
Hal tersebut yang dilakukan oleh nabi Muhammad ketika khutbah dan matanya melihat para sahabatnya yang menjadi makmum.
Jadi, yang dibaca makmum ketika khatib shalat jumat duduk di antara dua khutbah ialah banyak berdoa dengan diawali shalawat, serta memastikan untuk tetap terjaga atau tidak tidur.
Namun, shalawat tersebut bukan menjadi suatu keharusan yang dibaca, hanya saja dianjurkan. Yang seharusnya dibaca ialah doa-doa sebab waktunya mustajab.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, mau mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ikuti saluran Genmuslim.id di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VabqaDRDzgT5kJqfTv1K atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.