GENMUSLIM.id - Tidur merupakan hal yang dilakukan seseorang untuk merefreshkan diri setelah melakukan aktivitas.
Tidur yang baik biasanya maksimal hanya 8 jam perhari.
Akan tetapi, di masa Ramadhan ini seorang muslim tentunya memiliki jam berlebih untuk tidur misalnya pada siang hari yang bisa tidur 2-3 jam di siang harinya.
Tidur juga merupakan hal umum terlebih masa Ramadhan ini, lantas bolehkah tidur setelah sahur Ramadhan? Dan bagaimana pula hukumnya itu?
Didalam ajaran Islam memanglah secara langsung tidak disebutkan bahwa tidur setelah sahur itu haram dan dilarang.
Akan tetapi sebagai ulama menyebutkan bahwa hal tersebut makruh dilakukan jika tidak ada hal yang mendesak atau semacamnya.
Hal tersebut dikarenakan waktu sahur merupakan waktu datang berkah dan rezeki.
Tidur di waktu tersebut dipercaya akan membuat seseorang melewatkan rezekinya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berdoa kepada Allah untuk umatnya sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud:
"Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya." (HR Abu Dawud. Hadis ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud).
Rasulullah juga menekankan pentingnya menjaga waktu sahur untuk beribadah dan membaca doa, serta memperbanyak dzikir kepada Allah Swt. agar mendapatkan berlipat-lipat pahala terlebih diwaktu yang baik seperti bulan Ramadhan ini.
Selain itu, tidur setelah sahur sebaiknya tidak membuat seseorang terlambat dalam menjalankan ibadah sholat subuh.
Nabi Muhammad Saw pernah bersabda: