5. Menyia-nyiakan waktu dengan kegiatan yang tidak bermanfaat atau tidak Islami.
6. Memiliki niat yang tidak tulus dalam berpuasa, seperti hanya untuk menunjukkan kepada orang lain atau untuk tujuan dunia semata.
7. Ghibah, puasa tetapi banyak rumpi? Itu sama saja membuang-buang tenaga dan hanya mengurangi pahala, puasanya tidak akan mendapat apapun dari Allah.
8. Mengeluh lapar dan haus, wajar ketika saat berpuasa tenggorokan merasakan haus dan perut merasa lapar.
Tetapi hal ini tidak boleh diungkapkan langsung secara terus menerus dan merengek tidak sabar ingin segera berbuka, buang-buang pahala dan percuma juga puasa.
9. Tidur yang berlebihan, tidur saat puasa memang diperbolehkan baik menurut pandangan agama Islam maupun secara medis.
Namun tidur yang terlalu banyak memakan waktu dan berlebihan itu justru akan mengurangi pahala puasanya dan hukumnya bisa saja haram.
Karena tidur yang berlebihan pun dianggap makruh.
10. Bertengkar, bertengkar atau berkonflik dengan seseorang dapat menyebabkan perpecahan, baik itu tali silaturahmi yang bisa saja terputus bahkan menjadi permusuhan.
Hal ini harus dihindari, menjaga lisan saat sedang berbicara dengan orang lain sangat penting.
Jika perbuatan kita tidak dapat dikendalikan, maka puasanya sia-sia dan pahalanya berkurang.
11. Marah-marah, tidak bisa mengontrol emosi atau marah-marah dapat merusak ketenangan hati dan jiwa.
Saat sedang berpuasa kita harus bisa menahan dan mempertimbangkan tindakan apa yang bisa membuat hati jadi mudah marah, dan tersinggung