Umat Muslim Harus Berhati-hati! Berbuat Zalim akan Mempercepat Datangnya Azab, Simak Penjelasannya Disini

Photo Author
- Senin, 19 Februari 2024 | 16:35 WIB
Mempercepat Datangnya Azab Allah ketika Berbuat Zalim (GENMUSLIM.id / Dok: Spesial)
Mempercepat Datangnya Azab Allah ketika Berbuat Zalim (GENMUSLIM.id / Dok: Spesial)

GENMUSLIM.id – Berbuat Zalim merupakan perbuatan yang tercela.

Namun ada yang mengatakan bahwa berbuat zalim akan mempercepat datangnya Azab dari Allah.

Setiap perbuatan yang dilakukan di kehidupan ini menjadi catatan untuk dipertanggungjawabkan di kehidupan selanjutnya, salah satunya Ketika berbuat zalim.

Berbuat zalim tidak hanya berdampak pada kehidupanmu di dunia, namun juga kehidupan umat muslim di akhirat.

Baca Juga: Qadha Puasa Ramadhan Tahun Lalu Tidak Dikerjakan, Bagaimana Hukumnya? Yuk Simak Penjelasannya Yang Berikut Ini

Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang pentingnya tidak berbuat zalim, karena akan mempercepat datangnya Azab dari Allah.

Berikut Dalil Tentang Berbuat Zalim

Menurut ajaran Islam, jika umat muslim berbuat Zalim dicap sebagai perbuatan yang sangat tercela

Allah SWT tidak menyukai orang yang berbuat zalim, apalagi kesesamanya.

“Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengada-adakan suatu kebohongan terhadap Allah, atau yang mendustakan ayat-ayat-Nya? Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu tidak beruntung.” (QS. Al-An’am : 21)

“(yaitu) hari ketika permintaan maaf tidak berguna bagi orang-orang zalim dan mereka mendapat laknat dan tempat tinggal yang buruk.” (QS. Ghafir : 52)

“Bertakwalah kalian semua kepada Allah, dan takutlah kalian dari perbuatan zalim, karena sesungguhnya kezaliman itu akan menjadi kegelapan pada hari kiamat.” (HR Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Benarkah Doa Orang yang Terzalimi Langsung Menembus Langit? Seperti apa Orang Zalim itu? Yuk Simak Penjelasannya Disini

Mempercepat Datangnya Azab Allah

“Tidak ada satu dosa pun yang pasti disegerakan azabnya oleh Allah Yang Maha Suci dan Maha Tinggi untuk ditimpakan kepada pelakunya di dunia, sementara ia tetap mendapatkan azab di akhirat, selain berbuat aniaya (al-baghyu) dan memutuskan tali silaturahmi.” (HR Ahmad).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mawar Apriliyani

Sumber: Instagram @muslimahnewsid

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X