GENMUSLIM.id - Sobat genmuslim pasti tidak asing dengan adanya fenomena pesugihan.
Pesugihan ini merupakan ritual-ritual mistis yang bertentangan dengan ajaran islam.
Praktik pesugihan di Indonesia diyakini sebagai jalan cepat untuk mendapatkan kekayaan, keberuntungan atau kesuksesan.
Adapun pesugihan dilakukan yang diyakini masyarakat adalah dengan cara membawa sesajen ke tempat-tempat yang dianggap ‘keramat’ bagi mereka.
Namun jika dipelajari lebih dalam lagi bahwa agama islam sebenarnya memiliki ritual ‘pesugihan’ yang bahkan diperintahkan untuk dilakukan dalam rangka meraih kekayaan dengan cepat.
Selain itu ritual ‘pesugihan’ ala islam ini tidak diharamkan oleh Allah SWT, justru akan membawa manusia menjadi orang yang mulia, sukses dan bahagia.
Sebagaimana dalam Firman Allah SWT Q.S Ar-Rum ayat 39:
“Dan apabila kalian berpikir jika riba dapat menambah harta maka sungguh hartamu itu tidak bertambah di mata Allah. Namun apabila kalian mengeluarkan hartamu dengan berzakat untuk mencapai keridhaan Allah maka orang-orang yang berbuat demikian akan dilipatgandakan pahalanya.”
Zakat temasuk dalam ‘pesugihan’ yang tidak diharamkan oleh Allah SWT, hal ini karena dengan berzakat tidak hanya dibalas dengan harta yang berlipat ganda namun juga dengan pahala dan segala jenis kebaikan duniawi yang ada padanya.
Infaq juga adalah ‘pesugihan’ yang tidak diharamkan oleh Allah SWT kedua, karena dilakukan dengan cara memberikan materi atau harta yang dianggap membutuhkan, harta yang berlipat ganda dan pahala yang akan diberikan Allah SWT bagi orang yang berinfaq.
Pesugihan yang tidak mendapat murka Allah SWT selanjutnya adalah Sedekah. Sedekah dilakukan dengan dua cara yaitu berupa materi dan non materi.
Dalam Al-Quran disebutkan bahwa ganjaran bagi orang-orang yang bersedekah dan berinfaq hampir setara dengan ganjaran orang yang mengeluarkan zakat.