- Menjauhkan Diri dari Penyakit Hati
Dalam agama Islam, penyakit hati merujuk pada kondisi atau sifat-sifat negatif dalam hati manusia yang dapat mengganggu hubungan spiritual dengan Allah, hubungan antar manusia, dan hubungan dengan diri sendiri.
Konsep ini seringkali merujuk pada sifat-sifat seperti kecemburuan, iri hati, sombong, hasad, dan sejenisnya.
Islam mendorong umatnya untuk mengatasi dan membersihkan hati dari penyakit-penyakit ini agar dapat mencapai kedekatan dengan Allah SWT dan hidup dalam harmoni dengan sesama manusia.
Penyakit hati akan membuat setiap perilaku kita terdorong untuk melakukan hal-hal negatif.
Hal ini tentu harus dihindari karena akan membuat diri seseorang menjadi jauh dari kenikmatan hidup.
Diamnya seseorang akan membuat hatinya lebih damai dan tenang, karena nafsu untuk mengeluarkan emosi atau menyampaikan sesuatu yang negatif bisa diminimalisir.
- Terhindar dari Dosa Lisan
Menjaga lisan agar terhindar dari dosa adalah suatu kewajiban penting dalam Islam.
Islam menekankan pentingnya menjaga ucapan dan perkataan, karena dosa lisan dapat memiliki dampak serius pada kehidupan sehari-hari, hubungan sosial, dan hubungan seseorang dengan Allah.
Dosa lisan kerap kali disepelekan orang, padahal lisan ini bahkan bisa membunuh tanpa menyentuh.
Dosa lisan dapat mendatangkan banyak kerugian jika tidak dijaga dengan baik.
Manusia akan lebih baik jika berbicara yang positif dan bisa mengontrol dirinya agar tidak berlebihan dalam hal bertutur kata, karena apapun yang kita katakan pasti akan diminta pertanggungjawaban di hari kiamat.
Maka dari itu, jika kita lebih mengutamakan diam kecuali jika yang diucapkan berguna, itu dapat menghindarkan diri dari dosa lisan.