Tidak sedikitpun Khadijah Radhiyallahu Anha mengeluh atas segala ujian dalam rumah tangganya.
3. Penuh kasih sayang dan perhatian kepada suami.
Disaat banyak kaum yang mendustakan dan menghalangi dakwah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, Khadijah Khadijah Radhiyallahu Anha mampu mencurahkan perhatian dan memberikan harta kekayaannya untuk sang suami.
4. Berkata bijak dan menenangkan.
Ketika Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam mendapatkan wahyu pertama, beliau ketakutan hingga badannya gemetar.
Khadijah Radhiyallahu Anha berkata:
“Tidak, Allah tidak akan menghinakan engkau untuk selama-lamanya. Sesungguhnya engkau benar-benar senang menyambung silaturrahim, menanggung beban orang lain, memberi sesuatu kepada orang miskin, menjamu para tamu dan memberi bantuan kala terjadi musibah yang benar-benar gawat.”
5. Mendidik anak dengan baik.
Khadijah Radhiyallahu Anha memiliki keistimewaan yaitu memiliki anak dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, yang dimana itu tidak dimiliki oleh istri-istrinya yang lain.
Dari pernikahan Khadijah Radhiyallahu ‘Anha dan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, dikaruniai 7 orang anak: Al-Qasim, Ibrahim, Abdullah, Zainab, Ruqayyah, Ummul Kultsum dan Fatimah Az-Zahrah.
Baca Juga: Waspada! Stunting Pada Anak Bisa Bikin Masa Depannya Susah: 1000 Hari Pencegahan Stunting Pada Anak
6. Bergaul baik dengan suami.
Baik Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam maupun Khadijah Radhiyallahu Anha sangat paham hak dan kewajiban masing-masing.