GENMUSLIM.id - Kekuatan iman Abu Bakar adalah ketika kabar Isra Miraj menyebar di semenanjung Arab menjadi kisah inspiratif yang dikenang sepanjang zaman.
Pada saat itu, orang-orang Quraisy yang mengetahui bahwa Abu Bakar belum mendengar kabar Isra Miraj tersebut.
Lantas mereka mendatangi Abu Bakar untuk mencemooh dan menghina Rasulullah yang telah melakukan Isra Miraj.
Mereka berharap agar Abu Bakar meragukan dan tidak percaya pada peristiwa luar biasa yang dialami oleh Rasulullah dalam waktu yang sangat singkat.
Setibanya di rumah Abu Bakar, mereka dengan penuh semangat menceritakan semua kejadian yang tidak masuk akal tersebut, dan menganggap bahwa Isra Miraj hanyalah cerita palsu yang dibuat-buat oleh Rasulullah untuk menipu umatnya.
Setelah mereka panjang lebar menceritakan Isra Miraj kepada Abu Bakar, dengan tenang Abu Bakar bertanya,
“Apakah Rasulullah benar-benar berkata demikian?” Mereka menjawab, “Ya, benar.”
Tidak hanya itu, mereka terus membantah dan mencemooh, menganggap Abu Bakar tidak waras jika percaya pada Isra Miraj yang tidak masuk akal.
Namun, dengan tegas dan penuh keyakinan, Abu Bakar menjawab,
“Saya telah mempercayainya ketika beliau memberitahu tentang peristiwa langit (Miraj), maka bagaimana saya bisa tidak percaya pada peristiwa tersebut? Selama Rasulullah mengatakannya, maka sungguh itu adalah benar.”
Jawaban ini menjadi gambaran bahwa iman yang benar adalah iman yang tidak mempertanyakan tindakan yang dilakukan oleh pembawa risalah.
Semua percaya dan beriman kepadanya, bahkan jika itu tampak tidak masuk akal.
